(Mungkin) merupakan tanggal istimewa di sepanjang perjalanan hidup saya, tanggal bulan dan tahun pertama untuk saya pergi merantau meninggalkan (sementara) tanah kelahiran dan menginjak tanah kebanggaan, Mojokerto. . .
Pukul 09.00 WIB perjalanan dimulai, saya mempersiapkan diri meluncur meninggalkan Sampang Bahari ditemani Bapak dan ibu tercinta. Perpisah sahdu dengan orang-orang terkasih di tanah kelahiran sungguh sangat menyisakan sesuatu yang mungkin selamanya akan tetap saya kenang, dengan Kakak, Nenek, Lek, Om, Mbah dan adik-adik sepupu saya. Saya tau, saya adalah kebanggaan orang-orang tersayang disekitar saya di tanah kelahiran, kebanggaan seorang ibu dan bapak serta saudara-saudara kandung saya. Saya harus membanggakan semuanya, harus semangat demi cita-cita, harus bisa menjadi insan yang unggul, insyaallah y Rabb!!
Air mata tanpa terasa mulai metetes perlahan saat satu persatu tangan orang-orang hebat menghiasi keberangkatan saya mulai saya jabat, ntah air mata apa itu, haru, bangga atau ntah air mata apa. Dan yang pasti, pesan-pesan moral dan amanat dari orang-orang terkasih akan saya genggam erat-erat dan perjuangkan. Bukan hanya untuk kebahagiaan dan kesuksesan saya sendiri melainkan untuk kebahagiaan mereka semua. Fiuuuhh, sungguh berat rasanya, namun semua ini sudah menjadi tuntutan hidup saya sendiri. Saya harus menjadi orang kebanggaan, yang nantinya bisa pulang ke tanah kelahiran dengan membawa segudang ilmu dan prestasi di tanah perantauan ini.
Perjalanan lumayan singkat walau harus sabar melewati kemacetan jalan pun dimulai. . .
Pukul 15.00 sampai lah di tanah perantauan, Mojokerto, STIKES Dian Husada, Jalan Jabon, Kos Putri kamar 5B, tempat pertama saya injakkan kaki dan ditempat ini pula saya akan tinggal untuk beberapa waktu yang mungkin tidak lama, 3 tahun pendidikan. . .
Harapan saya, semoga saya selalu dalam lindunganNYA, dan selalu diberi kemudahan dalam segala hal di 'Negara Orang' ini. Aamiin, bismillah. . .
Yes, I'm start here. . .
